Di Tangan Dosen ITB STIKOM Bali, Warisan Budaya Komik Lontar Bertransformasi Menjadi Berbasis Digital

Denpasar-Dalam hal warisan kerajinan dan kebudayaan, Bali tepatnya di daerah Sidemen Karangasem memiliki produk kerajinan unik Komik Lontar (prasi). Komik lontar merupakan kerajinan ukiran/gambar pada daun lontar dengan cerita-cerita budaya Hindu Bali.


UKM Komik Lontar Griya Ulah dalam dua tahun ini mengalami kemajuan pesat bukan hanya sekedar jadi warisan turun temurun dalam satu daerah/wilayah. Dengan bantuan dari Dosen Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM Bali melalui program Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD) Kemenristek, kini berhasil berkembang menjadi pusatnya penjualan kerajianan Komik Lontar (Prasi) di Bali dan juga tujuan Eduwisata. Juga yang paling penting, warisan budaya Komik Lontar kini berbasis Digital.

UKM Komik Lontar Griya Ulah menjadi pusat sentra penjualan Kerajinan Komik Lontar bali melalui jalur pemasaran online www.komiklontar.com, dengan memiliki jalur pemasaran online UKM Lontar Griya Ulah dapat merambah konsumen nasional/internasional.

Dalam hal tujuan wisata UKM Komik Lontar Griya Ulah telah memiliki fasilitas Eduwisata dimana pengunjung bisa berwisata sekaligus mempelajari bagaimana Teknik membuat komik lontar dan juga mengetahui sejarah komik lontar melalui “Aplikasi Animasi Multimedia Komik Lontar”. Pengunjung akan mendapatkan experience bagaimana membuat komik lontar sambal berwisata budaya komik lontar yang ada di Bali menggunakan aplikasi “Virtual 3600 Tour Komik Lontar”.

Tim pelaksana hibah PPPUD ini terdiri dari ketua IGKG Puritan Wijaya ADH, S.Kom., MMSI dengan anggota yaitu Luh Made Yulyantari, S.Kom., M.Pd., I Gusti Ayu Desi Saryanti, S.Kom., MMSI dan satu orang anggota yang merupakan hasil kolaborasi antar perguruan tinggi yaitu Universitas Hindu Indonesia Denpasar yaitu I Gusti Ngurah Alit Saputra, S.Sos., M.Si.

Ketua Pelaksana Program Pengabdian PPPUD IGKG Puritan Wijaya ADH, S.Kom., MMSI, mengungkapkan pada tahun kedua pelaksanaan ini memberikan bantuan berupa perlengkapan-perlangkapan berbasis IT untuk pengembangan Eduwisata, Perbaikan Kemasan Yang layak untuk Ekspor, Aplikasi Animasi Multimediia Komik Lontar, aplikasi Virtual 3600 Tour Komik Lontar.

Sementara itu, pemilik Komik Lontar Griya Ulah Ida Bagus Jelantik Artanawa mengaku senang dengan kegiatan pengabdian ini. “Warisan budaya daerah khas Bali bisa dapat terwariskan melalui sentuhan teknologi informasi sehingga bisa jadi hal unik dan menarik bagi generasi jaman sekarang yang sangat lekat dengan gadget dan internet,” tandasnya.

Pelatihan-pelatihan yang diberikan kepada UKM Komik Lontar Griya Ulah seperti Pelatihan Pendokumentasian desain komik lontar, pelatihan pengemasan produk, Pelatihan Perawatan Perlengkapan Eduwisata, dan pelatihan penggunaan e-commerce untuk penjualan secara online.